Dua puluh aturan untuk desain pencahayaan arsitektural

1. Dipencahayaan arsitektural, pencahayaan buatan sama pentingnya dengan siang hari atau cahaya alami.
2. Siang hari dapat dilengkapi dengan pencahayaan buatan.Pencahayaan buatan tidak hanya dapat melengkapi kekurangan sinar matahari, tetapi juga menciptakan lingkungan yang sama sekali berbeda dari pengaruh sinar matahari.
3. Pilih sumber cahaya secara wajar sesuai dengan persyaratan kualitas pencahayaan.Lampu fluoresen kompak dan sumber cahaya pelepasan gas intensitas tinggi digunakan dalam acara yang menekankan penghematan energi dan mengurangi perawatan.Lampu halogen tungsten digunakan di tempat-tempat dengan persyaratan tinggi untuk kecerahan, warna, kualitas, dan kinerja peredupan.
4. Trafo elektronik dan ballast elektronik meningkatkan masa pakai sumber cahaya dan mengurangi konsumsi energi.
5. Setiap penerangan harus memiliki rencana pemeliharaan tertentu, seperti penggantian rutin, penghapusan atau pembersihan perlengkapan penerangan.
6. Fungsi perlengkapan lighting setara dengan pintu dan jendela.Ini adalah bagian integral dari bangunan yang tidak dapat diabaikan, daripada dekorasi desain interior tertentu.
7. Faktor penting dalam menilai kualitas luminer adalah kombinasi fungsinya, kenyamanan visual maksimal yang dapat dicapainya, dan efisiensi pencahayaan terbaiknya.
8. Sebagai bagian dari struktur bangunan, perlengkapan pencahayaan berkualitas tinggi harus dipilih dengan sangat hati-hati.
9. Saat mengatur perlengkapan pencahayaan, persyaratan desain fungsional dan arsitektural harus dipertimbangkan.
10. Pencahayaan dan desain pencahayaan merupakan bagian penting dari konsepsi arsitektur.
11. Kabel penerangan dari ruang fungsional yang berbeda harus dipertimbangkan.
12. Saat mendesain kondisi pencahayaan lingkungan kerja, kenyamanan visual terbaik harus dipertimbangkan.
13. Persepsi kecerahan lingkungan dapat dicapai dengan pencahayaan fasad atau pencahayaan tidak langsung pada langit-langit.
14. Pencahayaan aksen dapat membangkitkan minat orang pada titik tertentu dan membantu orang merasakan kesenangan yang dibawa oleh lingkungan di ruang tertentu.
15. Untuk mengurangi konsumsi energi, pencahayaan alami di area kerja sebaiknya dipadukan dengan pencahayaan buatan.
16. Tentukan tingkat pencahayaan yang sesuai dengan lingkungan kerja yang berbeda, dan pertimbangkan efek penghematan energi sambil memastikan kualitas pencahayaan.
17. Untuk menciptakan suasana yang berbeda dan efek pencahayaan terbaik, penggunaan sistem kontrol pencahayaan harus dipertimbangkan saat mendesain pencahayaan.
18. Bahkan saat mendesain pencahayaan dalam ruangan, efek pencahayaan eksternal pada malam hari juga harus dipertimbangkan.
19. Struktur desain sebuah bangunan dapat diwujudkan dengan desain pencahayaan yang sangat baik.
20. Peralatan pencahayaan dan efek pencahayaan tidak hanya merupakan bagian penting dari desain arsitektural, tetapi juga sarana untuk membentuk citra.